erek istri sejati

2024-10-06 20:24:53  Source:erek istri sejati   

erek istri sejati,data lengkap keluaran hk,erek istri sejati

JPNN.com » Ekonomi » Makro » Ekonom Sebut Food Estate Bukan Solusi untuk Masalah Pangan Indonesia, Harus Dievaluasi

Ekonom Sebut Food Estate Bukan Solusi untuk Masalah Pangan Indonesia, Harus Dievaluasi

Minggu, 21 Januari 2024 – 01:14 WIB Ekonom Sebut Food Estate Bukan Solusi untuk Masalah Pangan Indonesia, Harus DievaluasiFacebook JPNN.comTwitter JPNN.comPinterest JPNN.comLinkedIn JPNN.comWhatsapp JPNN.comTelegram JPNN.comProgram food estate atau lumbung pangan oleh Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto. Foto: Ricardo/JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Esther Sri Astuti mengatakan food estate bukan solusi ketahanan pangan Indonesia.

Menurut Esther, masalah ketahanan pangan harus mempertimbangkan aspek sosial, ekonomi, lingkungan, dan kesehatan.

"Kalau ada food estate yang buat hutan gundul, sehingga ada problem banjir, tanah longsor, itu sebaiknya dievaluasi," kata Esther.

Baca Juga:
  • Ketua HKTI Magetan Curhat kepada Ganjar soal Food Estate Mangkrak

Dia menambahkan masalah pangan di Indonesia sangat kompleks. Dia menyebut ada sejumlah tantangan yang masih harus dihadapi petani dalam proses produksi.

"Tantangan ketahanan pangan di Indonesia bukan hanya supply, lalu dengan solusi perluasan lahan. Namun, harus dilihat dari faktor akses terhadap teknologi, R&D, dan lain-lain," kata Esther.

Dia mengungkapkan permasalahan ketahanan pangan dari sisi petani, salah satunya ada pada kendala bahan baku.

Baca Juga:
  • Kritik Food Estate, Anies Sebut Contract Farming Lebih Cocok untuk Petani

"Ada masalah pupuk susah, harganya mahal," ujarnya.

Tantangan petani selanjutnya, kata Esther, adalah harga komoditas yang sering merosot saat panen.

Read more