gambar togel 61

2024-10-06 22:23:30  Source:gambar togel 61   

gambar togel 61,beli chip domino via dana,gambar togel 61

JPNN.com » Nasional » Humaniora » Tinjau Panen Jagung Bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi: Semua Pihak Ambil Langkah

Tinjau Panen Jagung Bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi: Semua Pihak Ambil Langkah

Kamis, 02 Mei 2024 – 15:24 WIB Tinjau Panen Jagung Bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi: Semua Pihak Ambil LangkahFacebook JPNN.comTwitter JPNN.comPinterest JPNN.comLinkedIn JPNN.comWhatsapp JPNN.comTelegram JPNN.comPresiden Jokowi bersama Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman meninjau panen raya jagung di Kabupaten Sumbawa. Foto: dok Kementan

jpnn.com, SUMBAWA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menekankan pentingnya menjaga keseimbangan harga baik ditingkat petani, pedagang maupun peternak.

Hal itu disampaikan seusai Presiden Jokowi bersama Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman meninjau panen raya jagung di Kabupaten Sumbawa.

Dia menuturkan harga ditingkat petani seringkali tidak stabil dan cenderung menurun saat memasuki masa panen raya.

Baca Juga:
  • Regenerasi Petani, Kementan Gelar Bootcamp di Bogor

“Ini memang baru panen besar jagung, baik di Sumbawa, Dompu, waktu itu kami lihat di Gorontalo, semuanya panen, sehingga yang terjadi adalah harga turun karena over supply,” ungkap Presiden Jokowi di area jagung Kelompok Tani (Poktan) Kedawan, Kelurahan Brang Biji, Kecamatan Sumbawa, Kabupaten Sumbawa, Provinsi NTB.

Sebagai salah satu wilayah sentra jagung di NTB, harga jagung di Kabupaten Sumbawa terpantau berada pada kisaran di Rp. 4.200 per kilogram.

Harga tersebut dikonfirmasi saat Jokowi berdialog dengan Petani yang hadir disekitar lokasi panen.

Baca Juga:
  • Begini Jurus Kementan Kendalikan Harga Bawang Merah

“Harga yang sebelumnya Rp 7.000, sekarang turun menjadi Rp 4.200, kondisi ini baik untuk peternak, tapi kurang baik untuk petani, ini menjaga keseimbangan seperti ini tidak mudah,” ungkap mantan Gubernur DKI Jakarta itu.

Lebih lanjut, Jokowi meminta agar semua pihak mengambil langkah kobaloratif yang strategis, agar terbentuk harga yang seimbang, termasuk harga dilevel petani.

Read more