nomor togel ambulan

2024-10-08 02:44:28  Source:nomor togel ambulan   

nomor togel ambulan,top up domino md,nomor togel ambulan

JPNN.com » Ekonomi » Bisnis » AQUA Bina Masyarakat Klaten Tingkatkan Perekonomian lewat Bank Sampah

AQUA Bina Masyarakat Klaten Tingkatkan Perekonomian lewat Bank Sampah

Jumat, 17 November 2023 – 20:55 WIB AQUA Bina Masyarakat Klaten Tingkatkan Perekonomian lewat Bank SampahFacebook JPNN.comTwitter JPNN.comPinterest JPNN.comLinkedIn JPNN.comWhatsapp JPNN.comTelegram JPNN.comSalah satu hasil kerajinan dari bank sampah binaan AQUA Klaten. Foto: dok Danone Indonesia

jpnn.com, JAKARTA - Danone Indonesia, melalui AQUA Klaten membina bank sampah di beberapa desa di Klaten sebagai sarana pengembangan masyarakat sekitar kawasan industri dengan tujuan peningkatan perekonomian setempat.

Danone Indonesia dalam siaran persnya yang diterima Jumat (17/11) upaya itu terbukti berkontribusi terhadap peningkatan taraf hidup masyarakat sekitar.

Ketua bank sampah Rukun Santoso Sriyono mengatakan fokus pengolahan sampah dan menghasilkan kerajinan tangan atau unit kreasi.

Baca Juga:
  • Wasekjen MUI Sebut Tak Pernah Mengajak Boikot Produk Danone Aqua

Menurutnya, masyarakat menjual sampah yang sudah dipilah kepada Bank Sampah yang kemudian akan mengolahnya menjadi sebuah kreasi.  

“Selain membuat lingkungan bersih dan sehat, kami juga menambah kesejahteraan masyarakat karena memberdayakan ibu-ibu lansia gunting-gunting sampah hasil olahan untuk isian tas laptop, tas gendong, tas ransel, dan berbagai macam dompet,” tuturnya.

Pria yang tinggal di pinggiran Sungai Pusur di Karanglo, Polanharjo, Klaten itu mengatakan hasil-hasil kreasi dari sampah-sampah olahan itu sudah diekspor hingga ke mancanegara seperti Belanda, Prancis, Swedia, dan India.

Baca Juga:
  • Cegah Anemia pada Remaja, Danone Gandeng 1.700 Pelajar Jadi Duta Generasi Sehat Indonesia

“Dari Kedutaan Inggris juga pernah membeli langsung ke sini,” ungkapnya. 

Dengan keberadaan Bank Sampah ini, lanjutnya, sampah-sampah masyarakat juga tidak dibuang lagi ke Sungai Pusur. 

Read more