macan cuan

2024-10-09 01:19:07  Source:macan cuan   

macan cuan,ceri 123,macan cuanJakarta, CNN Indonesia--

Pedangdut Via Vallen baru saja dikaruniai anak pertama berjenis kelamin laki-laki yang lahir pada 7 Juli lalu dari pernikahannya bersama Chevra Yolandi.

Setelah sukses melahirkan melalui prosedur caesar, Via mengungkapkan perasaannya ketika pertama kali menggendong buah hati yang dipanggil Agham itu.

Lihat Juga :
Via Vallen dan Suami Ungkap Arti Nama Anak Pertama

"Pertama kali gendong bayi yang pasti kayak jatuh cinta pada pandangan pertama," kata Via Vallen saat konferensi pers via Zoom pada Selasa (9/7).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Agham terlahir dengan berat badan 3 kg, panjang badan 50 cm, lingkar kepala 34 cm, dan lingkar dada 32 cm.

[Gambas:Video CNN]



Via Vallen dan Chevra Yolandi mengungkapkan alasan memilih nama yang panjang untuk anak pertama mereka. Mereka juga menjelaskan arti di balik nama Agham.

Pilihan Redaksi
  • Perjalanan Cinta Margot Robbie dan Suami Sebelum Hamil Anak Pertama
  • Cerita Tompi Dipanggil Petugas Pajak Imbas Konten Atta Halilintar
  • Jeje Govinda Maju Bupati Bandung Barat Usai Gagal di Pileg 2024

"Untuk nama lengkap anaknya lumayan panjang ya karena kami anggapnya sebagai doa," ungkap pedangdut itu.

"Artinya itu enggak sepanjang namanya. Artinya pemimpin yang kuat dan bijaksana," timpal Chevra dalam kesempatan yang sama.

Via mengatakan persalinannya melalui proses caesar sehingga ia menganggap lebih baik sekaligus menentukan tanggal kelahiran Agham.

"Kalau memang harus caesar jalannya, sekalian saja tanggalnya yang bagus, tanggal 7. Cuma, kalau jamnya kebetulan ya, ternyata 07.17," kata pelantun yang populer membawakan lagu Sayang itu.

Dalam kesempatan yang sama, Hendera Henderi selaku salah satu tim dokter Via Vallen mengungkapkan alasan pedangdut itu menjalani persalinan dengan prosedur caesar.

"Karena riwayat kehamilan Ibu Via Vallen setelah kami diskusi tim dokter dengan keluarga, kami memutuskan persalinannya dengan prosedur caesar dengan ERACS," jelas Hendera.

"Tujuannya untuk mempercepat masa pemulihan sehingga dalam waktu singkat Via Vallen sudah bisa beraktivitas hampir normal," tambahnya.

(pra/pra)

Read more